LENSANESIA.COM | Purwakarta – Dalam rangka meningkatkan satu kawasan atau daerah yang rawan bencana, melalui pengembangan kapasitas sumber daya manusia dalam hal pencegahan dan kesiapsiagaan terhadap bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purwakarta menggelar pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana.
Kegiatan pelatihan Pencegahan dan Mitigasi bencana tahun 2024 ini di gelar di Desa Pesanggrahan Kec. Tegalwaru Kab. Purwakarta, pada hari kamis, 1 Agustus 2024 yang dikuti oleh sekitar 100 orang peserta yang terdiri dari Masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana dan aparatur desa pasanggrahan.
Baca juga : Polres Subang Ungkap 13 Kasus Narkoba Sepanjang Juli 2024
Metode pelatihan ini meliputi pemaparan materi, diskusi tanya jawab serta praktik lapangan, yang dimana nara sumber berasal dari Badan Geologi dan PVMBG kantor Bandung kementerian ESDM RI dan juga dari Ketua Yayasan Rescue 512 Bandung.
Heryadi Erlan WD, S. STTP selaku Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Purwakarta dalam sambutannya mengatakan, bahwa maksud dan tujuan kegiatan ini, agar di beberapa Kawasan Desa Pasanggran yang memiliki Potensi Bencana tingkat tinggi memiliki SDM yang siap dan kuat dalam menghadapi dampak dari bencana yang mungkin saja terjadi serta meningkatkan pemahaman yang tinggi dalam hal Pencegahan dan Kesiapsiagaan terhadap bencana.
” Kita latih masyarakat dan aparatur Desa disini agar memiliki keterampilan dalam mengidentifikasi bahaya bencanadan dapat memetakan distribusi bahaya bencana maupum saat menanggulangi bencana dengan baik dan benar, ” tutur Abah Erlan sapaan akrabnya.
Selain itu Abah Erlan pun berharap, setelah di laksanakannya pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana ini, masyarakat dapat mengimplementasikan ilmu dan pengalaman saat mengikuti latihan di lingkungannya.
“Kami berharap, masyarakat yang mengikuti pelatihan ini, nantinya bisa mentransferkan ilmu yang di dapat ke keluarganya maupun kemasyarakat luas, agar kita bisa bersama-sama melakukan pencegahan maupun penanggulangan bencana”, pungkas Abah Erlan. ***
