Adab dalam mencari ilmu lebih utamanya kepada kita sebagai pemuda yang berkhualitas sebaiknya sangatlah diutamakan, tanpa adab ilmu kita tidak akan manfaat sedikit pun.
Adab di dalam Agama Islam sangat lah di junjung tinggi derajatnya, bagaimana tidak, ketika kita berhadapan dengan siapapun harus menggunakan adab atau akhlak yang baik. Dengan adanya adab yang baik kita akan sangat mudah berbaur dengan orang lain.
Dalam hadist yang diriwayatkan Imam Muslim, Rasulallah SAW. Telah bersabda :
مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِفَلْيُحْسِنْ إِلَى جَارِهِ
“Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia berbuat baik terhadap tetangganya”
(HR. Muslim)
Dari hadist tersebut sudah jelas bahwa adab dan akhlak kita terhadap orang lain sangat berpengaruh dalam sehari-hari. Sebagai umat Muslim harus memiliki dan mengerti pengertian adab, akhlak serta kedudukannya dalam Islam. Karena jika meninggalkan syariat Islam dalam beradab dan berakhlak maka yang kita dapat adalah ketimpangan antara dunia dan akhirat.
Kita menjadi umat Islam yang bertakwa seharusnya jangan sekali-kali merasa memiliki ilmu yang tinggi, karena sampai detik ini pun iblis lebih berilmu dibandingkan dengan manusia, untuk membedakan kita hanya lah adab dan akhlak yang mulia terhadap orang lain. Tidak hanya dengan orang lain, di tempat tertentu, kepada hewan, maupun barang kita seharusnya menggunakan adab yang mulia.
Tidak hanya dikehidupan sehari-hari, dalam menuntut ilmu pun adab sangat lah berpengaruh terhadap proses dalam pembelajaran. Buat apa kita banyak ilmu tanpa adanya adab, seperti yang disabdakan Imam Malik RA :
تعلم الأدب قبل أن تتعلم العلم
“Pelajarilah adab sebelum mempelajari ilmu”
Dengan artian adanya adab akan menghiasi ilmu yang kita peroleh, sangatlah mulia jika ilmu kita dilengkapi dengan adab yang mulia, sehingga kita dapat mengamalkan nya dimana pun dan dengan siapa pun.
Nah, itu tadi sedikit penjabaran tentang ilmu, mari kita selalu berusaha menjadi manusia yang berkhualitas
