Binjai, LENSANESIA.COM – SD Swasta Methodis Binjai baru-baru ini melaksanakan Worskshop terkait Implementasi Kurikulum Merdeka dan Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) selama dua hari mulai tanggal 29–30 Juli 2024.
Kegiatan ini diikuti guru mulai dari fase A (kelas 1 dan kelas 2), fase B (kelas 3 dan kelas 4) dan fase C (kelas 5 dan kelas 6) sebanyak 39 orang.
Menurut Kepala Sekolah SD Swasta Methodis Binjai Drs Martha Ulina PA bahwa kegiatan ini bertujuan, pertama meningkatkan pemahaman guru tentang Analisis Capaian Pembelajaran (CP).
BACA JUGA :
Polisi Imbau Masyarakat Jangan Tergiur Imbalan Jika Diminta Bikin Rekening Baru oleh Orang Tak Dikenal
Tujuan Pembelajaran (TP), dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), membantu guru dalam menyusun modul ajar yang sesuai dengan Kurikulum Merdeka, ketiga membekali guru dengan kemampuan menyusun program P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila).
Materi yang dibahas antara lain analisis CP, TP, merancang strategi pembelajaran, membuat asesmen, penyusunan Modul Ajar, dan penyusunan rogram P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila).
Kegiatan workshop ini kolaborasi antara guru penggerak Komunitas Guru Belajar Nusantara (KGBN) Binjai dengan komunitas belajar SD Methodis Binjai. Sebagai narasumber sekaligus fasilitator adalah Bapak Drs. Arif Fauriyuddin, Muammar Firman, S.Pd. dan Agitha Saragih S.Pd.
BACA JUGA :
5 Daftar Perwira Polda Banten di Mutasi, Dirreskrimsus Polda Banten Masuk Daftar Mutasi
Antusias peserta mengikuti workshop ini cukup tinggi terlihat dari kehadiran dan aktivitas yang mereka lakukan selama pelatihan mulai dari hari pertama sampai hari kedua.
Meskipun ada beberapa peserta guru sudah diatas usia 50 tahun namun semangat belajarnya mengalahkan guru-guru muda.
Pelatihan ini menjadi sarana belajar untuk berbagi dan mencari solusi dari permasalahan yang dihadapi terkait modul ajar dan P5. Dialog dan bertukar pendapat mewarnai pelatihan ini baik dengan fasilitator maupun antara peserta pelatihan.
BACA JUGA :
Rayakan Milangkala Nasional ke-8, Cianjur ‘Oyag-Oyagan’ Ku Asep
“Senang ikut pelatihan ini, banyak ilmu yang diperoleh dan membuat saya menjadi lebih paham tentang membuat modul ajar dan P5.” Ujar Bu Cinta saat memberikan umpan balik dan refleksi pada kegiatan tersebut.
Acara pelatihan ditutup oleh Ibu Kepala Sekolah SD Methodist Dra Martha Ulina PA. berharap kegiatan ini dapat ditindaklanjuti dan di implementasikan di kelasnya masing-masing. ***