Bandung, LENSANESIA.COM – Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, mengatakan stok beras di Jawa Barat aman hingga perayaan Lebaran.
Pernyataan tersebut disampaikan setelah rapat membahas ketahanan pangan Jawa Barat di Gedung Sate, Kota Bandung, pada Rabu (13/3/2024).
Menurut Bey Machmudin, saat ini stok beras di gudang masih mencukupi dan tidak mengalami defisit hingga Lebaran. Dengan perayaan Idul Fitri yang jatuh pada 10 – 11 April 2024, pada saat itu Jawa Barat juga akan memasuki masa panen raya.
“Stok beras Jawa Barat aman sampai Lebaran, dan tidak dalam situasi defisit,” ujar Bey Machmudin.
BACA JUGA :
Korupsi Bandung Smart City: Sekda Ema Sumarna Salah Satunya?
Rapat tersebut juga membahas masalah ketahanan pangan Jawa Barat jangka panjang, termasuk kelangkaan dan kenaikan harga beberapa komoditas strategis seperti cabai dan daging.
Untuk menjaga ketersediaan beras bagi masyarakat, Pemerintah Daerah terus berkomunikasi intensif dengan Badan Urusan Logistik (Bulog).
“Kami terus berkoordinasi dengan Bulog untuk penyediaan beras di retail-retail (pasar modern),” kata Bey.
Menurut Bey, distribusi beras dari Bulog ke retail kedatangannya bertahap mengingat cadangan beras tersebut harus diproses terlebih dahulu.
BACA JUGA :
Geger, Warga Temukan Mayat Bayi Membusuk di Kragilan Kabupaten Serang
“Harus dilakukan pengepakan segala macam, jadi jumlahnya pun (terkesan) sedikit,” katanya.
Bey Machmudin juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak melakukan pembelian panik (panic buying) menghadapi kelangkaan dan kenaikan harga beberapa komoditas.
“Sesuaikan belanja dengan kebutuhan untuk menghindari kelangkaan,” katanya.
Ia juga meminta pemerintah kabupaten dan kota untuk lebih gencar mengadakan pasar murah secara masif untuk meringankan beban masyarakat.
BACA JUGA :
Ria Ricis Promosi KFC, Netizen Ancam Boikot
