Purwakarta, LENSANESIA.COM – Sadulur Sahate Purwakarta kembali menggelar kegiatan “Purwakarta Takjil On The Road” ramadhan tahun 2024.
Acara ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dan kebersamaan komunitas dalam menyebarkan berkah Ramadan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Purwakarta Takjil On The Road” diadakan di berbagai lokasi strategis di sekitar wilayah Purwakarta. Tim relawan dari Komunitas Sadulur Sahate bergerak ke berbagai titik untuk membagikan takjil kepada masyarakat yang berpuasa.
Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari selama bulan Ramadan, dimulai dari waktu akan berbuka puasa hingga menjelang waktu Maghrib. Takjil yang dibagikan beragam, mulai dari kurma, kolak, es buah, hingga minuman segar lainnya, sesuai dengan tradisi berbuka puasa di Indonesia.
BACA JUGA :
Ibu Hamil dan Menyusui Bolehkah Berpuasa? Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Menurut Bambang Suryanto, salah satu pengurus Komunitas Sadulur Sahate Purwakarta, “Purwakarta Takjil On The Road” merupakan momen yang dinanti-nantikan setiap tahun oleh anggota komunitas dan masyarakat sekitar.
Kegiatan ini menjadi wujud nyata dari semangat berbagi dan kepedulian sosial yang dijunjung tinggi oleh komunitas.
“Kami sangat senang dapat kembali menyelenggarakan ‘Purwakarta Takjil On The Road’ untuk tahun ini. Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat menyebarkan kebaikan dan berbagi kebahagiaan kepada sesama, terutama kepada mereka yang membutuhkan,” ujar Bambang kepada Lensanesia.com, Rabu, (13/03/2024).
“Kehadiran “Purwakarta Takjil On The Road” diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, baik secara fisik maupun spiritual,” tambahnya.
BACA JUGA :
Video Viral! Niat Ngabuburit Pakai Sepeda Motor, Dua Siswi SD Ini Malah Tersangkut di Atap Rumah
Kegiatan “Purwakarta Takjil On The Road” yang diselenggarakan oleh Komunitas Sadulur Sahate Purwakarta mendapat dukungan luas dari berbagai pihak yang ikut berdonasi termasuk para pedagang, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta donatur pribadi. Bahkan, kolaborasi dalam kegiatan ini juga melibatkan donatur dan relawan dari kalangan non-Muslim.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh semua pihak, baik dari kalangan Muslim maupun non-Muslim. Semangat berbagi dan kepedulian ini menjadi pondasi utama dalam menjaga kebersamaan dan persatuan di tengah-tengah masyarakat,” pungkas Bambang.
Selain memberikan takjil, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat tali silaturahmi dan memupuk nilai-nilai kebersamaan di tengah-tengah masyarakat. ***
